1.“Jangan sekali-kali kalian terkagum dengan bagusnya seseorang dalam menyampaikan ucapan (retorika). Tetapi seseorang yang menunaikan amanah dan menahan diri dari membicarakan kehormatan orang lain, dialah pria sejati (orang yang benar-benar mulia).”
– Ali bin Abi Thalib
2.“Kalau engkau merasa
berkuasa untuk berbuat aniaya kepada hamba-hamba Allah, ingatlah bahwa Allah
lebih berkuasa lagi membalasnya.”
– Ali bin Abi Thalib
3. “Barangsiapa
menjaga kehormatan orang lain, kehormatan dirinya pasti akan terjaga.”
– Ali bin Abi Thalib
4. “Kebajikan yang ringan
adalah menunjukkan muka berseri-seri dan mengucapkan kata-kata lemah lembut.”
– Ali bin Abi Thalib
5. “Jadilah orang yang
bermartabat, jujur dan selalu menyampaikan kebenaran. “
– Ali bin Abi Thalib
6. “Aku tidak pernah
sekalipun menyesali diamku. Tetapi aku berkali-kali menyesali bicaraku.”
– Ali bin Abi Thalib
7.“Sabar adalah bahan
ramuan paling menyehatkan dalam hidup kita.”
– Ali bin Abi Thalib
8.“Tidak ada rasa bersalah
yang dapat mengubah masa lalu dan Tidak ada kekhawatiran yang dapat mengubah
masa depan.”
– Ali bin Abi Thalib
9.“Hendaklah kalian
menghisab diri kalian sebelum kalian dihisab, dan hendaklah kalian menimbang
diri kalian sebelum kalian ditimbang, dan bersiap-siaplah akan datangnya hari
besar ditampakkannya amal.”
– Ali bin Abi Thalib
10.“Biasakan diri dengan
hidup susah, karena kesenangan tidak akan kekal selamanya.”
– Ali bin Abi Thalib
11.“Jagalah shalatmu.
Karena saat kamu kehilangan shalat, maka kamu akan kehilangan segalanya.“
– Ali bin Abi Thalib
12.“Jangan melupakan diri
sendiri saat menyampaikan nasehat kepada orang lain.“
– Ali bin Abi Thalib
13.“Manusia yang berakal
adalah manusia yang suka menerima dan meminta nasehat.”
– Ali bin Abi Thalib
14.“Dari begitu banyak
sahabat, tak kutemukan sahabat yang lebih baik daripada menjaga lidah. Aku
memikirkan tentang semua pakaian, tetapi tidak menemukan pakaian yang lebih
baik daripada takwa. Aku merenungkan tentang segala bentuk amal baik, namun
tidak mendapati yang lebih baik daripada memberi nasehat yang baik. Aku mencari
segala bentuk rezeki, tetapi tidak menemukan rezeki yang lebih baik daripada
sabar.”
– Ali bin Abi Thalib
15.“Jikalau kita letih
karena kebaikan, maka sesungguhnya keletihan itu akan hilang dan kebaikan akan
kekal. Namun jikalau kita bersenang-senang dengan dosa, maka sesungguhnya
kesenangan itu akan hilang dan dosa itu akan kekal.“
– Ali bin Abi Thalib
16.“Aku tidak peduli atas
keadaan susah dan senangku, karena aku tidak tahu manakah di antara keduanya
itu yang lebih baik bagiku.”
– Ali bin Abi Thalib
17.“Hindarilah sifat malas
dan bosan, karena keduanya kunci keburukan. Sesungguhnya jika engkau malas,
engkau tidak akan banyak melaksanakan kewajiban. Jika engkau bosan, engkau
tidak akan tahan dalam menunaikan kewajiban.”
– Ali bin Abi Thalib
18.“Barangsiapa menempatkan
dirinya di tempat yang dapat menimbulkan persangkaan, maka janganlah menyesal
kalau orang berprasangka buruk kepadanya.”
– Ali bin Abi Thalib
19.“Bila engkau menemukan
cela pada seseorang dan engkau hendak mencacinya, maka cacilah dirimu, karena
celamu lebih banyak darinya.”
– Ali bin Abi Thalib
20.“Andai terdengar suara
dari langit yang berkata, “Wahai manusia, kalian semua sudah dijamin pasti
masuk surga kecuali satu orang saja”. Sungguh aku khawatir satu orang itu
adalah aku.”
– Ali bin Abi Thalib
21.“Penyesalan tidak dapat
mengubah masa lalu, begitu pula kekhawatiran tidak dapat mengubah masa depan.”
– Ali bin Abi Thalib
22. “Lidah akan terus
berkata jujur selagi hatinya ikhlas dan luhur.”
– Ali bin Abi Thalib
23.“Umar berkata, “Suatu
negeri akan hancur meskipun dia makmur”. Mereka bertanya, “bagaimana suatu
negeri bisa hancur padahal dia makmur?” Ia menjawab, “Jika pengkhianat menjadi
petinggi dan harta dikuasai orang-orang fasik”.”
– Ali bin Abi Thalib
24.“Seandainya seekor
keledai terperosok karena jalanan yang rusak, aku sangat khawatir karena pasti
akan ditanya oleh Allah SWT, “Mengapa kamu tidak meratakan jalan untuknya?”
– Ali bin Abi Thalib
25.“Janganlah kamu berburuk
sangka dari kata-kata tidak baik yang keluar dari mulut saudaramu, sementara
kamu masih bisa menemukan makna lain yang lebih baik.”
– Ali bin Abi Thalib
26.“Orang yang banyak
tertawa itu kurang wibawanya.“
– Ali bin Abi Thalib
27.“Zuhud (kesederhanaan)
yang paling utama adalah menyembunyikan kezuhudan tersebut.”
– Ali bin Abi Thalib
28.“Ketahuilah sabar itu
ada dua. Yang satu lebih utama daripada yang lain. Sabar pada waktu musibah itu
baik. Yang lebih baik daripadanya lagi ialah sabar (menahan diri) dari yang
diharamkan Allah.“
– Ali bin Abi Thalib
29.“Raihlah ilmu. Dan untuk
meraih ilmu, belajarlah untuk tenang dan sabar.”
– Ali bin Abi Thalib
30.Jika ada yang ingin kamu
tinggalkan, maka tinggalkanlah kesenangan dunia. Karena menjaga jarak hatimu
dari cinta kesenangan dunia akan membuatmu menjadi manusia yang terpuji.
Sebaliknya jika kamu menggilai dunia, kamu akan menjadi manusia hina.”
– Ali bin Abi Thalib
31.“Suatu pengetahuan
(ilmu), kalaupun tidak bermanfaat untukmu, tidak akan membahayakanmu.”
– Ali bin Abi Thalib
32.“Orang yang berilmu
lebih utama daripada orang yang selalu berpuasa, shalat, dan berjihad. Karena
apabila orang berilmu mati, maka akan ada kekosongan dalam islam yang tidak
dapat ditutup selain oleh penggantinya, yaitu orang berilmu juga.”
– Ali bin Abi Thalib
33.“Jika engkau ingin
memuji seseorang, maka pujilah Allah, karena tak ada yang melebihi dalam
memberi kepadamu, lebih lembut dan lebih santun selain Allah.”
– Ali bin Abi Thalib
Tiada ulasan:
Catat Ulasan